Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Barat adalah sebuah provinsi di Indonesia. Sesuai dengan
namanya, provinsi ini meliputi bagian barat kepulauan Nusa Tenggara. Dua
pulau terbesar di provinsi ini adalah Lombok yang terletak dibarat dan
Sumbawa yang terletak ditimur. Ibukota provinsi ini adalah Kota Mataram
yang berada di pulau Lombok.
Sebagian besar dari penduduk Lombok berasal dari Suku Sasak , sementara
Suku BIma dan Sumbawa merupakan kelompok etnis terbesar di Pulau
Sumbawa. Mayoritas penduduk Nusa Tenggara Barat beragama Islam (96%).
Provinsi Nusa Tenggara Barat mempunyai bermacam-macam kebudayaan , baik
itu dalam hal seni tari , kerajinan tangan , pakaian adat , rumah adat ,
lagu daerah , alat music daerah , upacara adat , makanan khas daerah
sampai obyek wisata.
Seni tari daerah Nusa Tenggara Barat yaitu Tari Mpaa Lenggogo dan Tari
Batu Nganga. Tari Mpaa Lenggogo merupakan sebuah tarian untuk menyambut
Maulid Nabi Muhammad SAW. Tarian ini sering dipertunjukkan pada
upacara-upacara perkawinan atau upacara khitanan keluarga raja.
Sedangkan Tari Batu Nganga merupakan sebuah tari berlatar belakang
cerita rakyat yang mengisahkan tentang kecintaan rakyat terhadap putri
raja yang masuk batu dan permohonan mereka agar sang putri dapat keluar
dari dalam batu. Berikut ini adalah salah satu gambar Tari Mpaa Lenggogo
dan Tari Batu Nganga.
Tari Batu Nganga
Tari Mpaa Lenggogo
Provinsi Nusa Tenggara Barat mempunyai beragam kerajinan tangan.
Diantaranya adalah Gerabah Banyumulek dan Kain Tenun khas Nusa Tenggara
Barat. Kerajinan tangan khas Busa Tenggara Barat ini telah dilakukan
secara turun menurun sejak dahulu kala. Gerabah Banyumulek adalah
kerajinan tangan khas Nusa Tenggara Barat yang dibuat dengan alat berupa
lempengan bulat yang dapat diputar dengan tangan. Gerabah Banyumulek
terbuat dari bahan tanah liat dan tanah liat tersebut dibentuk dengan
alat pemutar , setelah jadi tanah liat yang tadi sudah dibentuk dijemur
dan dibakar. Jadilah kerajinan tangan khas Nusa Tenggara Barat yang
bernama Gerabah Banyumulek. Namun ada produk yang unik dan paling banyak laku di pasaran yakni adalah kendi maling. Kain
tenun atau dikenal dengan kain songket adalah ciri khas dari Pulau
Lombok. Kain songket merupakan kain tenunan yang dibuat dengan teknik
menambah benang pakan, hiasan dibuat dengan menyisipkan benang perak,
emas atau benang warna di atas benang lungsi. Terkadang juga ada yang
dihiasi dengan manik-manik, kerang atau uang logam. Selain kain songket
yang dikenal saat ini, ada cara pembuatan kain tenun dengan cara klasik.
Pembuatan kain tenun dengan cara klasik ini dimulai dari mempersiapkan
pembuatan benang serta pembuatan zat warna. Pembuatan benang secara
tradisional dengan menggunakan pemberat yang diputar-putar dengan
jari-jari tangan. Pemberat tersebut berbentuk seperti gasing terbuat
dari kayu atau terakota. Bahan membuat benang selain dari kapas, bisa
juga dari kulit kayu, serat pisang, serat nanas, daun palem dan
sebagainya. Pembuatan zat warnanya terdiri dari dua warna yaitu biru dan
merah. Warna biru didapatkan dari indigo atau Mirinda citrifonela atau
mengkudu. Selain itu ada juga pewarna dari tumbuhan lain, seperti
kesumba (sono keling). Motif kain songket Lombok bermacam-macam, ada
motif ayam, motif kembang delapan, motif kembang empat dan masih banyak
lagi motif-motif lainnya.
Gerabah Banyumulek
Kain Songket Motif Ayam
Sarung Tenun
Tenun dari sutera
Pakaian adat Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah Pakaian Adat Lombok.
Sedangkan Rumah Adat Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah Rumah Dalam
Loka.
Rumah Adat Dalam Loka
Lagu daerah provinsi Nusa Tenggara Barat antara lain Pai Mura Rame, Desaku, Tutu Koda, Helele U Ala de Teang, Potong bebek, Anak Kambing Saya, O Nina Noi, Lereng Wutun, Bole Lebo, O Re Re dan Tebe Ona Na.
Provinsi ini mempunyai alat music khas daerah seperti provinsi yang
lainnya. Alat musik tersebut dinamakan Cungklik.
· Upacara U’a Pua
Upacara
U’a Pua merupakan sebuah tradisi masyarakat Lombok yang dipengaruhi
oleh ajaran Islam. Upacara U’a Pua dilaksanakan bersamaan dengan
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang juga dirangkai dengan
penampilan atraksi Seni Budaya masyarakat Suku Mbojo (Bima) yang
berlangsung selama 7 hari.Prosesi U’a Pua diawali dengan Pawai dari
Istana Bima yang diikuti oleh semua Laskar Kesultanan, Keluarga Istana,
Group Kesenian Tradisional Bima dengan dua Penari Lenggo yang dilengkapi
dengan Upacara Ua Pua. Selama proses pawai berlangsung Group Kesenian
terus memainkan Genda Mbojo, Silu dan Genda Lenggo. Ketika memasuki
Istana, Penunggang Kuda menari dengan suka ria (Jara Sara’u), Sere, Soka
dan lain-lain sampai Ketua Rombongan bertemu dengan Sultan yang
diiringi dengan Penari Lenggo. Pada sa’at itu diserahkan ”Sere Pua” dan
Al-Qur’an kepada Sultan.
· Upacara Perang Topat
Upacara Perang Topat adalah salah satu upacara yang dilakukan oleh orang Sasak.
Perang
Topat adalah upacara ritual sebagai perwujudan rasa terima kasih kepada
tuhan atas kemakmuran berupa tanah yang subur, banyak hujan.
Upacara
Perang Topat ditampilkan di Taman Lingsar oleh Masyarakat Hindu,
Masyarakat Sasak dengan saling melemparkan Topat (Ketupat).
Upacara
ini berlangsung setelah selesai “Pedande” memuja yaitu selama periode
“Rokok Kembang Waru” sekitar pukul 17.30. Perang Topat dilaksanakan
setiap tahun pada saat purnama ke 6 menurut Kalender Sasak atau sekitar
Bulan Nopember –Desember.
· Bau Nyale
Upacara tahunan khas Sasak, antara Februari-Maret, di Pantai Seger Kuta, sekitar 65 km dari Mataram.
Menurut
legenda, Nyale atau cacing laut merupakan reinkarnasi dari Putri
Mandalika yaitu seorang Putri yang cantik dan berbudi luhur. Ia
menceburkan dirinya ke laut karena tidak ingin mengecewakan para
pangeran yang memperebutkannya.
Kemunculannya
di pantai selatan Pulau Lombok hanya terjadi sekali setahun ditandai
dengan keajaiban alam sebagai suatu karunia Tuhan kepada hambanya. Bagi
masyarakat Lombok Selatan banyaknya Nyale yang muncul merupakan karunia
Tuhan sebagai tanda akan mendapatkan hasil panen yang baik
Provinsi ini memiliki banyak makanan khas. Diantaranya adalah :
1. Sate Bulayak adalah makanan tradisional khas Nusa Tenggara Baratyangterbuat dari daging sapi yang dilumuri dengan bumbu khas Lombok dandisajikan dengan lontong.
Bulayak sendiri ternyata diambil dari nama lontong khas yang
mendampingi hidangan satenya. Bulayak ini mirip dengan lontong biasa,
akan tetapi lebih mungil dengan bentuk mengerucut. Dibungkusnya pun
tidak menggunakandaun pisang tetapi menggunakan daun aren dengan lilitan
berbentuk spiral sehingga untuk membukanya harus dengan gerakan
memutar, teksturnya yang lembut serta gurihnya (yang katanya karena
penggunaan daun arensebagai bungkusnya) , dengan bumbu kacang yang
merupakan bumbusatenya. Satenya sendiri pada umumnya adalah sate ayam
atau sapi, terkadang diberikan jeroan juga. Yang unik memang ada di
bumbunya, bumbu kacangnya tidak biasa. Terbuat dari kacang tanah sangrai
tumbuk yangdirebus bersama santan serta beberapa bumbu dapur lainnya.
Rasanyasekilas jadi seperti bumbu kari. Sate ini terdapat di kota
Mataram.
2. Ayam Taliwang adalah makanan berbahan dasar ayam yang disajikan bersama bumbu-bumbunya berupa cabai merah kering, bawang merah, bawang putih, tomat merah , terasi goring , kencur ,
gula Jawa, dan garam Disebut Ayam Taliwang karena masakan ayam berbumbu
ini berasal dari Kampung Karang Taliwang , Kelurahan Cakra Utara ,
Kecamatan Cakranegara , Kota Mataram , Nusa Tenggara Barat (NTB). Ada
cerita, bumbu ayam dahulu kala ditemukan oleh H Murad(alrmarhum) dan
istrinya, Salmah dari Karang Taliwang, tetapi waktunyatidak dapat
dirunut lagi.
3. Plecing kangkung adalah masakan khas Indonesia yang berasal dari Lombok . Plecing kangkung terdiri dari kangkung yang direbus dan disajikan dalam keadaan dingin dan segar dengan saus sambal terasi, tomat, toge,kacang, dan jeruk nipis.
4. Jaje Tunjak Lapis poteng
Makanan
khas Lombok Timur ini selalu hadir saat Lebaran. Bentuknya mirip
penganan Betawi, tapai uli, yakni tapai ketan yang dimakan bersamaketan
kukus. Jaje tunjak dibuat dari ketan bercampur parutan kelapa, dan
dikukus dengan sedikit garam. Sedangkan poteng adalah tapai ketan yang
dalam proses pembuatannya dicampur dengan perasan daun satu atau daun
sager. Rasanyamanis dan gurih.
5. "SATE PUSUT"
Pulau
Lombok yang merupakan salah satu daerah di Porvinsi NusaTenggara Barat
(NTB) memiliki banyak makanan-makanan tradisional yang khas. Salah satu
menu makanan khas daerah setempat adalah sate pusut.Cara masak sate ini
layaknya juga sate pada umumnya , yakni dibakar atau dipanggang. Tapi
yang membedakan sate ini dengan sate lainnya , adalah rasanya. Rasa sate
pusut sangat lezat. Menurut para penjual sate pusut di Lombok , untuk
membuat sate sebanyak enam porsi dibutuhkan bahan berupa 500 gram daging
has , enam lembar daun jeruk , 150 mililiter santan , satu sendok garam
, satu sendok gula merak , setengah sendok lada dan daun jeruk nipis
secukupnya. Sementara itu, bumbu yang terdiri delapan bawang merah,
empat siung bawang putih, enam cabai merah dan ketumbar secukupnya,
dihaluskan. Cara membuat sate pusut, daging diiris tipis selebar sekitar
tiga centimeter dan dipukul sampai melebar. Daging itu kemudian diaduk
dengan bumbuhalus, santan, daun jeruk, garam, dan lada, sampai
rata.Setelah didiamkan sekitar seperampat jam, daging ditusukkan ke
tusukansate. Tiap tusuk sekitar 3-4 potong. Jika sudah ditusukkan, maka
dagingsudah siap dibakar/dipanggang sampai matang.
6. Sate Tanjung
Sebagian
masyarakat menyebut menu masakan sate dengan bahan baku yang dibuatnya,
seperti sate kambing, sate ayam, sate ikan dan lainsebagainya. Tapi,
ada pula sebagian masyarakat menyebut sate dengan cita rasa yang dibawa
dari daerah asal , seperti Sate Madura dan SateTanjung di Lombok. Nah,
lain daerah lain pula citarasanya. Sate Tanjung misalnya, sate berbahan
baku ikan ini juga memiliki cita rasa khas, gurih dan pedas. Nama
Tanjung yang merupakan nama salah satu daerah di Kabupaten Lombok Utara,
Nusa Tenggara Barat, itu selalu melekat dalam nama menu masakan sate
ini. Sebab, selain cita rasanya yang khas, menu ini diyakini juga asli
daerah Tanjung adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Lombok Utara ,
sedangkan Kabupaten Lombok Utara sendiri sebelumnya merupakan wilayah
Kabupaten Lombok Barat. Kabupaten Lombok Utara merupakan pemekaran dari
Kabupaten Lombok Barat. Peresmian pemekaran itu berbarengan dengan
pelantikan H Lalu Bakri sebagai Penjabat Bupati pada 30 Desember
2008. Sepanjang jalan dari perempatanPamenang menuju pusat Kota Lombok
Utara, banyak penjual sate ikan. Salah satu yang sudah lama menjanjakan
menu masakan ituadalah di tepi jalan Pasar Tanjung.Sate Tanjung
diantaranya berbahan baku ikan cakalang, santan , merica , bawang putih
dan rempah-rempah. Cara memasaknya pun relatif mudah. Ikan cakalang yang
sudah dipotong-potong dicampur bumbu dan selanjutnya dipanggang. Sate
ikan cakalang khas Tanjung enak untuk dinikmati dalam keadaan panas
bersama lontong atau nasi, sesuai selera. Rasa gurih dari daging
dansantan serta pedas dari merica dan rempah-rempah sangat terasa.
7. Nasi Terara
Nasi
putih, sayur bening komaq, ayam kuah pedas berikut ayam
goreng,makanan-makanan ini bisa kita temukan di Mataram, Ibukota
Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) ke Kabupaten Lombok Timur, maka akan
melintasi kawasan Kecamatan Terara. Sayur bening komaq adalah
sayur bening yang bahannya dari kacang-kacangan. Sedangkan ayam kuah
pedas berbahan daging ayam muda dimasak santan dengan cabe yang cukup
pedas.Sementara ayam goreng juga berbahan daging ayam muda tapi digoreng
kering dan renyah.
Sama seperti halnya Provinsi lain, Kepulauan Nusa
Tenggara Barat juga memiliki berbagai obyek wisata yang indah. Tempat
wisata alam tersebut antara lain :
* Batu Bolong
* Gili Trawangan
* Taman Narmada
* Gunung Rinjani
* Air Terjun Sendang Gile
Demikianlah sekilas info mengenai kebudayaan daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kalau ada yang kurang , mohon kritiknya dari pembaca. Terimakasih ^^
sumber: http://kebudayaan-ntb.blogspot.com/
* Pantai Senggigi
Pantai
senggigi merupakan salah satu pantai yang terkenal di Lombok. Pantai
ini terletak kurang lebih 12 kilometer dari pusat kota Mataram (Ibukota
Provinsi NTB). Pesisir pantai ini masih cukup asri dan pemandangan bawah
lautnya cukup indah, sehingga kita dapat melakukan aktivitas snorkeling
atau kano ketika ombak tidak terlalu besar. Suasana romantis pun dapat
kita temukan saat mataari terbenam dipantai ini. Di sekitar pantai
senggigi yang terbentang sepanjang 10 km ini dapat kita temukan berbagai
hotel berbintang serta hotel kelas melati yang harganya cukup
terjangkau. Selain itu, terdapat juga café, night club, serta pasar seni
senggigi yang berada di wilayah jalan raya Senggigi.
* Batu Bolong
Masih
berada di wilayah Pantai Senggigi, dapat kita juga tempat yang bernama
Batu Bolong. Tempat ini merupakan batu karang yang terdapat lubang
ditengahnya sehingga dinamakan Batu Bolong. Di tempat ini terdapat
sebuah pura yang dijadikan sebagai tempat sembahyang para umat hidhu.
Keunikan batu karang yang bolong itu menjadikan tempat ini banyak
dikunjungi wisatawan. Dan dari sini pula dapat terlihat pemandangan
Gunung Agung yang berada di Bali.
* Gili Trawangan
Di
Lombok, terdapat pulau-pulau kecil atau sering disebut gili oleh
masyarakat Lombok dan sekitarnya. Ada 3 (tiga) gili yang terkenal di
pulau Lombok, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, serta Gili Air. Gili
Trawangan merupakan gili terbesar dari ketiga gili yang ada dengan
panjang 3 km dan lebar 2 km. Tempat ini dapat ditempuh sekitar setengah
jam dari Bangsal (sebuah dermaga yang terletak di wilayah Senggigi).
Pulau ini terkenal dengan julukan ‘Party Island’ karena suasana pesta
dapat kita jumpai setiap malam. Selain itu, panorama bawah laut yang
indah serta gradasi pantainya, membuat pulau ini sering dikunjungi dan
dijadikan tempat diving oleh wisatawan, baik lokal maupun asing. Di
pulau ini tidak terdapat kendaraan bermotor karena sarana transportasi
yang biasa digunakan adalah sepeda serta cidomo (kereta kuda).
* Taman Narmada
Selain
pantai, Lombok juga mempunyai tempat wisata yang bernama Taman Narmada.
Tempat ini terkenal karena terdapat sumber air yang dikatakan sebagai
sumber air awet muda karena banyak yang percaya bahwa air tersebut
berkhasiat untuk awet muda. Taman Narmada terletak di 10 kilometer dari
pusat kota. Konon katanya, tempat ini merupakan replika dari Gunung
Rinjani dan dibangun oleh Raja Anak Agung Gde Ngurah Karangasem. Tempat
ini dibangun karena raja tersebut sudah terlalu tua dan tidak dapat
melakukan ritual di Gunung Rinjani lagi. Taman ini terdiri dari beberapa
bangunan yang dulu digunakan sebagai tempat peristirahatan raja. Tempat
ini cocok dijadikan sebagai tempat rekreasi karena didalamnya juga
terdapat kolam renang serta outbound.
* Gunung Rinjani
Gunung
Rinjani merupakan gunung tertinggi ketiga di Indonesia yang terletak di
bagian utara Pulau Lombok. Gunung ini menjadi salah satu gunung
terfavorit bagi para trecking atau pendaki gunung karena keindahan
panoramanya serta keindahan Danau Segara Anak yang terletak di
tengah-tengah gunung tersebut. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar
3.762 meter dpl. Untuk menuju kesana, kita dapat menempuh dua rute,
yaitu rute Senaru serta rute Sembalun.
* Air Terjun Sendang Gile
Air
Terjun Sendang Gile terletak di desa Senaru dan masih berada dalam
kawasan Gunung Rinjani. Tempat ini dapat ditempuh sekitar 2 jam
perjalanan dari kota Mataram. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar
31 meter, sehingga deburan airnya cukup deras. Karena masih berada di
daerah pegunungan, air di wilayah ini cukup dingin. Suasana pegunungan
serta suhu udara yang dingin dilokasi ini dapat membuat kita betah untuk
menikmati lokasi air terjun tersebut. Namun sayangnya, untuk menuju dan
meninggalkan tempat ini kita harus melewati sekitar 315 anak tangga
yang membuat tenaga kita cukup terkuras. Namun, keindahan pemandangan
yang kita dapatkan di tempat ini akan membayar rasa lelah yang kita
rasakan.
* Pura Lingsar
Pura
Lingsar adalah salah satu objek wisata historikal dan budaya di daerah
lombok barat,pura ini terletak sekitar 15 km dari mataram, Nusa tenggara
Barat. Menurut cerita yang saya dapat dari warga sekitar, pura ini
dibangun sekitar tahun 1759 oleh Anak Agung Ngurah. Anak agung ngurah
ini adalahraja dari kerajaan karang asem pada saat itu.
Dalam
Pura ini mengalir sebuah mata air yang dianggap suci oleh sebagian
penduduk karena dipercaya mampu memberikan peruntungan. Di dalam mata
air tersebut, ada ikan julit (ikan yang mirip belut) yang berumur
ratusan tahun. Apabila seorang wisatawan mengunjungi kolam ini dan ikan
tersebut kebetulan keluar, ini menandakan kebaikan bagi wisatawan itu.
Karenanya, para wisatawan biasanya menggunakan berbagai cara agar ikan
tersebut bisa keluar, di antaranya memancingnya dengan sebutir telur.
* Taman Air Mayura
Berkunjung
ke Provinsi Nusa Tenggara Barat akan semakin lengkap bila anda
menyempatkan diri mampir ke Taman Air Mayura. Mayura adalah paduan unik
dan khas dari konsep taman, kolam serta pura ibadah. Bangunan yang
masih kental dengan corak Bali, Jawa dan Lombok ini dibangun pada masa
ketika Kerajaan Bali masih berkuasa di Pulau Lombok, tepatnya pada tahun
1744 M. oleh Raja A.A. Made Karangasem. Bangunan ini pada awalnya
bernama Taman Istana Kelepug. Nama tersebut diambil dari suara yang
muncul (kelepug-kelepug) karena derasnya air yang keluar dari mata air di tengah kolam dalam taman tersebut.
Pada
masa Kerajaan Mataram, taman ini mengalami proses renovasi sekitar
tahun 1866 yang dititahkan langsung oleh Raja A.A. Ngurah Karangasem.
Tidak hanya bangunan fisik, nama Istana Kelepugpun diganti menjadi
Istana Mayura. Kata “mayura�
sendiri berasal dari Bahasa Sansekerta yang berarti burung merak.
Konon, pada masa Raja A.A. Ngurah Karangasem, banyak ular berkeliaran
di taman Istana sehingga mengganggu aktivitas kerajaan. Beberapa
penasehat menyarankan agar di sekitar taman ini dipelihara burung merak
yang suka memangsa ular sehingga Istana menjadi aman.
Letaknya
yang strategis serta nilai sejarah yang banyak terkandung di dalamnya
menjadikan lokasi wisata ini sering dikunjungi oleh wisatawan baik
lokal maupun mancanegara.
Demikianlah sekilas info mengenai kebudayaan daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kalau ada yang kurang , mohon kritiknya dari pembaca. Terimakasih ^^
sumber: http://kebudayaan-ntb.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar